bertahun-tahun berlalu, banyak masa tlah terlewati..
i'm now a husband, a father of 3 years old twins daughter :)
kalau dihitung sejak bisnis sampingan ini dimulai, mungkin sudah kujalani sekitar 2 tahun. ketika masih bekerja ke orang lain sebagai karyawan. kalau dihitung sejak saya benar-benar mengundurkan diri, berarti sejak Oktober 2012. yah, baru sebentar. tapi sudah banyak yang ku tempuh.
mengambil keputusan menjadi seorang wiraswasta bukan tanpa perhitungan dan keberanian, berani untuk tidak lagi menerima gaji bulanan dan hanya berjuang mencari uang dari bisnis sendiri dengan bermodal relasi tanpa modal uang cash yang besar merupakan keputusan berani yang harus saya ambil akhir tahun kemarin. tapi dengan relasi supplier dan reseller yang sudah saya kumpulkan selama kerja dulu untunglah, hal itu bisa berjalan lancar hingga sekarang.
menabung menjadi sesuatu yang sulit untuk dilakukan saat ini, ketika seseorang mempunyai penghasilan yang berkembang dan membesar, otomatis gaya hidup nya pun akan mengikuti pemasukan. sejak saya membeli mobil yang saya impikan, sebuah gerobak jerman tua tahun 88 dengan mesin 3000cc nya, segalanya mulai berubah. bahwa saya menjadi salah satu dari pemilik mercedes yang bangga, bahagia dan... boros...
bahkan ketika penghasilan dari bisnis ini benar-benar mencapai angka yang sangat mencengangkan bagi saya sendiri, angka yang besar.. saya pun tidak bisa menyadari kemana semua uang itu karena dana yang saya miliki di rekening pun bahkan tidak sebesar itu, hingga ketika kami (saya dan istri) berhitung. salah satu biaya terbesar adalah perawatan dan operasional mobil yang saya impikan itu. mobil ini sudah tua, lelah jika digunakan harian. spareparts yang selalu ada saja yang perlu diganti menjadi momok berkelanjutan.
sering dalam benak saya sudah berputar. kenapa mobil baru laris? ya. karena orang tidak mau pusing dengan perawatan, tapi lebih memilih mencicil yang otomatis angkanya tetap setiap bulannya. tidak fluktuatif seperti perawatan mobil tua. for the record, ongkos bensin si gerobak bongsor jerman tua ini saja sudah lebih dari cukup untuk biaya cicilan mobil baru dibawah 200 juta. wow...
akhirnya sebuah keputusan harus diambil, take a 2nd car if possible. setelah keracunan dan sebagainya proses persetujuan leasing sedang berjalan, tanda jadi sudah di bayar. tinggal tunggu di approval atau tidak. dan, masih harus memikirkan bagaimana bayar TDP nya hahahahahaha
dalam benakku ada pemikiran lain, banyak pelajaran dari teman-teman pebisnis. bisnis TIDAK BOLEH hanya terfokus di satu bidang jika waktu kemampuan dan dana sudah mencukupi. ekspansi bidang lain sebagai backup harus dilakukan dan supaya keuangan kita terus maju dan tidak stagnan atau berada di posisi yang itu-itu saja
apa yang akan ku bisniskan berikutnya kawan? bidang kerjaku dahulu, laptop, komputer dan aksesoris. oh come on, profit laptop sudah sedemikian hancurnya sampai jika modalmu tidak benar-benar kuat maka yang akan terjadi kamu akan collapse dengan segera aksesoris masih lebih baik, hanya persaingan harga yang terjadi benar-benar membuatku pusing. aku terbiasa berbisnis dengan barang yang tidak terlalu laris tapi hampir tanpa pesaing dan dengan margin yang benar-benar diatas sehat dan sangat bagus. membuatku susah ingin bermain bidang lain yang margin nya jauh lebih kecil
sepintas ide melanjutkan bisnis orang tua dari kami adalah ide yang bagus. ayahku entah dimana dan bisnis apa, hubungan dengan ibu kandung sudah tidak baik [lagi] hubungan dengan ibu tiri sedang diperbaiki, bisnis makanannya mungkin saja bisa kami kembangkan. dijadwalkan ketika liburan sekolah untuk kesana. dan bisnis anti rayap dari mertuaku (orang tua angkat istriku) tentu sangat menarik untuk dijalankan.
tunggu update berikutnya. still struggle in this whole life..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar